Surah Al-Ankabut Ayah #10 Translated in Malay
وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُولُ آمَنَّا بِاللَّهِ فَإِذَا أُوذِيَ فِي اللَّهِ جَعَلَ فِتْنَةَ النَّاسِ كَعَذَابِ اللَّهِ وَلَئِنْ جَاءَ نَصْرٌ مِنْ رَبِّكَ لَيَقُولُنَّ إِنَّا كُنَّا مَعَكُمْ ۚ أَوَلَيْسَ اللَّهُ بِأَعْلَمَ بِمَا فِي صُدُورِ الْعَالَمِينَ
Dan ada sebahagian dari manusia yang berkata: "Kami beriman kepada Allah"; kemudian apabila ia diganggu dan disakiti pada jalan Allah, ia jadikan gangguan manusia itu seperti azab seksa Allah (lalu ia taatkan manusia). Dan jika datang pertolongan dari Tuhanmu memberi kemenangan kepadamu, mereka sudah tentu akan berkata: "Kami adalah sentiasa bersama-sama kamu". (Mengapa mereka berdusta?) Bukankah Allah lebih mengetahui akan apa yang terpendam dalam hati sekalian makhluk?
Choose other languages:
Albanian
Amharic
Azerbaijani
Bengali
Bosnian
Bulgarian
Burmese
Chinese
Danish
Dutch
English
Farsi
Filipino
French
Fulah
German
Gujarati
Hausa
Hindi
Indonesian
Italian
Japanese
Jawa
Kazakh
Khmer
Korean
Kurdish
Kyrgyz
Malay
Malayalam
Norwegian
Pashto
Persian
Polish
Portuguese
Punjabi
Russian
Sindhi
Sinhalese
Somali
Spanish
Swahili
Swedish
Tajik
Tamil
Tatar
Telugu
Thai
Turkish
Urdu
Uyghur
Uzbek
Vietnamese
Yoruba